Sabtu, 01 November 2014

MENGAPA WANITA MUSLIM MASIH SUSAH MENUTUP AURATNYA ?


MENGAPA WANITA MUSLIM MASIH SUSAH MENUTUP AURATNYA ?

Mengapa perempuan Muslim harus menutup auratnya? Karena wajib sebagaimana diperintahkan Allah dalam Al-Qur’an dan hadits Nabi dan kalau tidak melaksanakan berdosa? Benar, tapi mari kita kesampingkanlah dulu alasan perintah ini.Melaksanakan keharusan karenadasarnya perintahmenunjukkan kesadaran diri yang rendah. Marikita mendasarkanpada kesadaran diri saja, mari memahaminya dengan akal sehatsaja. Akal sehat tidak pernah bertentangan dengan agama. Bila kata akal sehat benar makabenarlah perintah agama, pantaslah Allah dan Rasul-Nya memerintahkannya. Kesadaran seperti ini akan lebih kuat menancap dalam hati dibandingkanyang dasarnya karena perintah.Kita akan lebih kuat melaksanakan sesuatu bila sudah sadar bahwa itu memang keharusan. Seorang anak akan rajin belajar dengan sendirinya bila menyadari bahwa belajar itu pentingkarena akan menentukan masa depannya sendiri, tanpa harus disuruh-suruh. 
Seorang perempun Muslim yang sudah menutup aurat dengan benar dankonsisten itu karena ada kesadaran dalam dirinya. Sementara yang belum juga karena belum adanya kesadarandalam dirinya. Bila diri belum sadar, walaupun ceramah didengarkan setiap hari, walaupun ayat Al-Qur’an dibacakan ratusan kali, tetap saja seseorang tidak akan tergerak melaksanakan sebuah keharusan.Menutup aurat sesungguhnya adalah persoalan memuliakan harga diri perempuan. Dalam Islam, perempuan itu makhluk yang mulia dan dimuliakan.

Dengan menutup aurat, agama bermaksud menjaga harga diri, martabat dan kehormatannya.Ilustrasi yang paling tepat mengibaratkan perempuan Muslim adalah perhiasan atau barang mahal. Barang mahal memiliki ciri-ciri: (1) dijual di toko berkelas, (2) disimpan di etalase yang hanya bisa dipandang dibalikkaca, (3) disegel, tidak bisa dibuka dan disentuh isinya, (4) tidak bisa dicoba dulu, (5) harganya mahal dengan jaminan memuaskan, dan (6) bergaransi. Kebalikan dari barang mahal adalah barang murah. Ciri-cirinya: (1) adanya di toko murah, di emperan atau di pasar, (2) tidak disegel, (3) diobral, (4) boleh dicoba, bebas disentuh-sentuh, dipegang-pegang,dicoba berulang kali oleh banyak orang, (5) setelah dicoba boleh tidak jadi dibeli, (6) tidak ada garansi. Islam memperlakukan perempuan persisseperti barang mahal tersebut.Diibaratkan dua jenis barang tadi, “toko berkelas” adalah keluarga Muslim yang bermartabat yang taat pada agama; “disegel, tidak bisa dibuka dan disentuh” adalah prinsip dibalik busana Muslimahnya; “tidak bisa dicobadulu” adalah prinsip menjaga kehormatan dengan tidak bisa bermesraan dan menggaulinya tanpa menikahinya dulu;“harganya mahal”adalah pembelinya haruslaki-laki yang juga mahal (akhlaknya terjaga dan kepribadiannya terpuji). Laki-laki murahan tidak akan sanggup membeli perempuan mahalkarena tidak akan berani, segan, malu mendapatkannya dan merasa dirinya tidak seimbang; “bergaransi” adalah orisinial, dijamin masih gadis dan belum disentuh laki-laki lain.Jelas, menutup aurat adalah menjaga diri, mensegel diri, menghormati diri, memuliakan diri. Perempuan yang menutup auratnyadengan benar danakhlaknya terjaga,adalah barang mahal yang tersimpan dalam etalase, terjaga dalam sebuah kotak yang tidak bisa dibuka, tersegel, tidak bisa disentuh danharganya mahal. Sebaliknya, perempuan yang membuka auratnya (betis, paha, lengan, rambut, leher dan dada, apalagi lebih dari itu) adalah “barang obralan” yang murah, tidak perlurepot-repot ingin membukanya karena ia sudah membukanya sendiri, silahkan bebas menatapnya bahkan menyentuh-nyentuhnya (dalam kebebasanpergaulan), “merasakannya” (dalam kemesraan pacaran) dan menikmatinya dengan berzina yang sekarang sudah umum dari anak SMP, SMA, mahasiswa hingga yang sudah bersuami. Kalau sudah tidaksuka lagi atau tidak cocok, bolehtidak jadi memilikinya. Jadilah, ia barang bekas alias sampah. Barang bekas tentu tidak berkualitas, murah, karena sudah dipakai orang.Mengapa perempuan yang seharusnya mahal menjadi murah? Kata Nabi,karena hilangnya rasa malu:“Al-hayu-u minal iman”(malu itu sebagian dari iman).“Iman itu ada tujuh puluh cabang dan malu adalah salah satunya”(HR. Muslim).“Segala sesuatu ada penegurnya (penjaganya), danpenegur hati adalah rasa malu!”Sangat menyedihkan, biladulu perempuan malu kelihatan auratnya, sekarang malah bangga mempertontonkannya. Maka berbaju ketat menjadi mode, bercelana pendek berarti gaul, dan menonjolkan payudara adalah kebanggaan. Rasa malu hilang dari perasaan perempuan. 

Bila perempuan sudah kehilangan rasa malu, itu berarti kehancuran diri, keluarga, masyarakat dan negara. Maka benarlah,“perempuan membuka auratnya dalam pergaulan sosial adalah salah satu sumber kerusakan moral seksual masyarakat, termasuk dalam masyarakat Muslim.”Dan iblispun pernah berkata:“Perempuan adalah alat senjataku yang paling ampuh untuk menyesatkan anak adam. Ia seperti anak panah, sekali kulepaskan dari busurnya, jarang meleset!”Sehubungan dengan ilustrasi barang mahal tadi, sering muncul pertanyaan-pertanyaan seperti berikut ini:(1) Bagaimana dengan perempuan yang berkerudung menutup auratnyatapi tidak menjaga akhlaknya, bebas pacaran, bermesraan dan banyak disentuh-sentuh apalagi sudah tidak perawan?Ia adalah “barang mahal” yang palsu, aslinya murah bungkusnya pun murah, kerudungnya hanya tren, mode atau ikut-ikutan sehingga gampang dibuka dan dicoba. Ia barang tipuan yang tanpa sadar sedang menipu dirinya sendiri.(2) Bagaimana dengan perempuan yang merasa tidak perlu menutup aurat yang penting bisa menjaga diri sehingga tetap menganggap dirinya perempuan terhormat?Itu hanya alasan belum bisa taat pada agama. Kalau benar-benar bisa menjaga diri, ia adalah barang mahal yang diobral. Barang bagus yang diobral tetap saja lebih murah dan lebih rendah nilainya dari barang mahal yang tidak diobral.(3) Bagaimana dengan perempuan yang mengatakan: “Ah, yang berkerudungjuga banyak yang kelakuannya parah, mendinganbegini, gak berkudung tapi punya prinsip”?Itu artinya menutupi kesalahannya dengan kesalahanyang lain. “Berkerudung tapikelakuannya parah” adalah salah, “mendingan begini gak berkerudung tapi punya prinsip” juga salah. Jadi, ia lari dari satu kesalahan dan bersembunyi dalam kesalahan yang lain.(4) Bagaimana dengan perempuan (juga laki-laki) yang berusaha mengutak-ngatik pengertian “aurat”dengan logika dan pengetahuan Islamnya kemudian berkesimpulan menutup aurat itutidak perlu?Menutup aurat adalah perintah Allah yang nash-nya sangat jelas dalam Al-Qur’an, tak bisa ditawar-tawar lagi seperti dalam dua ayat diatas. Apapun argumennya, kalau ia laki-laki, ia sedang memaksakan keinginannya merendahkan kaum perempuan menjadi barang murah atau murahan. Kalau iaadalah perempuan, ia sedang memperkosa dirinya dan kaumnya agar harganya murah dan murahan.(5) Bagaimana dengan pemikir, ulama bahkan ahli tafsir yang mengatakan menutup aurat seluruh badan itu tidak perlu, karenapengertian “sebenarnya” tentang aurat (ditinjau dari bahasa Arab, ulumul Qur’an, ilmu tafsir, ilmu hadits, sejarah dsb) bukanlah yang secara konvensional difahami selama ini yaitu seluruh tubuh kecuali muka dan dampaltangan?Apapun argumennya, seluas apapun ilmunya, ia sedang melegitimasi penolakannya pada perintah Tuhan dan tuntunan Nabi dengan pikirannya berdasarkan hawa nafsu ilmu agamanya (ini paling berat pertanggungjawabannya di akhirat kelak). Ingat, ilmu yang tidak bermanfaat adalah ilmu yang tidak menumbuhkan kesadaran malah menjadi penolakan dan pembantahan pada perintah Tuhan sendiri.(6)Karena masih ada sebagian “orang pinter” dan“ahli agama” yangmemperdebatkan,bagaimana sebenarnya jawaban pasti batas-batas auratwanita?Jawabannya: yang diperintahkan Allah untuk ditutup saat shalat menyembah-Nya.Itulah batasan aurat yang pasti!!Perintah agama begitu masuk akal, rasional dan sangat jelas untukmemuliakan kaum perempuan.Menghadapi perintah Tuhan hanya satu:“Sami’na wa atha’na!”(Kami dengar dan kami taat) bukan dengan diskusi dan analisis. 

Ilustrasi-ilustrasi di atas hanya untuk menguatkan bahwa perintah agama sebenarnya berlandaskan akalsehat agar manusia mampu menangkap kebenaran, menyadarinya dan melaksanakannya. Tapi, tentu saja, apakah ingin menjadi perempuan mahal atau perempuan murah berpulang pada diri masing-masing.

Karakteristik Alumni Beberapa Perguruan Tinggi Elit dan Bonafid di Indonesia

TAHUKAH KAMU ?


Karakteristik Alumni Beberapa Perguruan Tinggi Elit dan Bonafid di Indonesia
Alumni ITB :
Cenderung sangat individual, merasa yang paling hebat, jual mahal (soal gaji) dan pilih-pilih job, sulit bekerja sama.
Analisa : Akibat OSMA yang terlalu mendengung-dengungkan kehebatan perguruan tinggi dan jurusannya sendiri. Stigma bahwa masuk ITB paling sulit dibanding perguruan tinggi lain mendukung ‘kesombongan’ alumninya. Jangan antar universitas antar departemen/jurusan di lingkungan ITB saja masih tinggi egonya. Luar biasa sobatku.
Alumni UI :
Cenderung santai, suka berdiskusi, senang membentuk Forum ini-itu, lemah dalam aplikasi tehnis, senang tampil.
Analisa : Akibat beban kuliah yang tidak terlalu berat, dosennya banyak sibuk diluar, santai, senang hura-hura karena berada di kota besar.
Alumni UGM :
Cenderung nrimo (termasuk soal gaji), jarang protes (walaupun nggrundel..), memiliki rasa kesetiakawanan yang tinggi, bersedia ditempatkan dimana saja, nggak ngoyo…
Analisa : Akibat kuliah dilingkungan yang serba murah dan sederhana.
Alumni IPB :
Cenderung rajin dan pekerja keras, individual, susah bekerja dalam team, senang buat konsep dan kuat daya analitiknya. Cenderung bagus kinerja ‘bicara’ dan ‘tulis’nya dibanding kinerja yang sesungguhnya.
Analisa : Akibat beban waktu kuliah yang terbatas dan materi kuliah yang padat, khususnya membuat laporan-laporan.
Alumni ITS/UNAIR/UNIBRAW :
Low profile,kuat dalam hal teknis, safe, loyal (nggak susah disuruh-suruh..)
Analisa : Merasa pamornya kalah dengan PT besar lainnya, jadi cenderung nggak mau neko-neko..yang penting aman..
Alumni Trisakti/BINUS/UPH:
heran, nggak pernah habis pikir..kenapa dirinya bisa digaji serendah itu.. padahal penampilan dan dandanannya sehari-hari sudah mirip dan bahkan bisa menyaingi pimpinan/direktur mereka.
Analisa : Akibat kuliah dilingkungan orang kaya/tajir

 @ SEMOGA BERMANFAAT @

Kamis, 30 Oktober 2014

PERPUSTAKAAN DIGITAL SALES ON LINE


Assalamualaikum wr wb ,Akhii waa Ukhtii
Kini Hadir Perpustakaan Islam Digital Tercanggih dengan versi terbaru di dalam bentuk "FLASHDISK"!!!
Seperti mempunyai Perpustakaan Islam Pribadi Dirumah anda,,,
Berikut isinya:
Al-qur'an Al Kalam, dilengkapi dengan:
-audiovisual dengan 4 Qori' ternama dunia.
-tafsir Ibnu Abbas 30 juzz.
-terjemahan full 30 juzz Arab, Indonesia, Inggris
.
-hukum hukum Tajwid (mad, Izdhar, Idghom, Ikhfa, dst (cara belajar, cara membaca dan contohnya)).
-inddex Al Qur'an.
-pencarian ayat (cukup memasukkan kata).
-penanda dalam membaca.
-dilengkapi warna di setiap hukum Tajwidnya beserta keteranganya
-bisa di perbesar dengan kaca pembesar yg tersedia di menu al kalam.
Tafsir ibnu katsir 30 juzz(full) dilengkapi mesin pencarian(mencari dengan memasukkan kata/tema yg dapat di cetak)
tafsir jalalain 30juzz
Keliling tempat tempat sejarah Islam(masjid nabawi, masjidil Haram, gua tsur, gue Hira dst) dengan 4 dimensi, anda cukup mengarahkan mouse dan kursor seolah anda berada disana).
Belajar Bahasa Arab cepat bisa, isim, fa'il, fi'il untuk dewasa dan anak anak.
video video sejarah Islam, contoh:
-video para sa
habat(abu bakar,umar,ustman,ali)
-detik detik terakhi nabi Muhammad saw
-fakta unik hajar aswad, dll
video kisah 25 nabi dengan video animasi yg bagus dan lengkap.
Belajar Faroidh(waris).
Belajar sholat dilengkapi audio video, dan bacaan bacaan sholat juga materi sholat dan gerakan sholat.
kamus al munawir 3 bahasa, Arab, Indonesia dan Inggris.
Kitab kitab karya Ulama Dunia,buku buku pilihan,sejarah shohabat dan shohabiyah, lengkap dengan biografi ulama, contoh:
-kitab shahih bukhari,dll.
-bulughul mar
am.
-riyadhus shalihin
-fathul bari.
-dan ribuan lainya.
-kunci kunci rezeqi,dst
Kitab kitab best seller dan kitab kitab rujukan (+-)1000 kitab full terjemahan arab Indonesia.
Kutubut Tis'ah(Hadist 9 Imam):
-shohih Bukhori
-shohih Muslim
-sunan Abu Daud
-
sunan Tirmidzi
-sunan Nasa'i
-sunan Ibnu Majah
-Musnad Ahmad
-Muwatho' Malik
-sunan Ad Darimi
Dilengkapi dengan Daftar perawi, jalur sanad, matan hadist, nomor Hadist, index, kumpulan hadist, biografi, dan pencarian kata(masukkan kata atau tema kemudian siapa imamnya untuk memudahkan pencarian) juga dilengkapi ilmu mushthalah hadist(apa itu hadist qudsi, mutawatir,dst)
Belajar Nahwu Sorof Lengkap.
Software Kalkulator Zakat.
Software Ilmu Falaq.
Software belajar bahasa arab cepat dan praktisuntuk Dewasa dan anak anak.
software untuk anak islam:
-anak cerdas Islam
-anak mandiri Islam
-anak islam pintar
-belajar bahasa arab anak
-belajar dan bermain
software nur al bayan
panduan Haji dan umroh video dan audio).
Aplikasi Tata cara mengurus Jenazah(memandikan, mengkafani, menyolatkan dan Menguburkan (lengkap dengan animasi audio dan videovisual)
Yang kami iklankan baru 5% dari isinya, ini berbentuk flashdisk dengan kapasitas 16GB, Insya ALLAH anda takjub dengan kelengkapan isinya dan memudahkan dalam memiliki kitab kitab dan referensi keIslaman lainya, insya ALLAH sangat bermanfaat bagi anda dan keluarga.
1. Pembayaran hanya bisa dilakukan via Bank Mandiri dan Bank BRI
2. Jika tidak faham menggunakanya kami sediakan Customer service
3. Jika rusak atau tidak bisa dioperasikan kami ganti baru.
4. Hanya melayani Peminat Serius

Harga Rp. 450.000 + Ongkos Kirim, Peminat Serius silahkan Hub:
Agrend Wisnu Kusuma CP. 08561321290 (HP And What’s App) PIN BB 7E55B82D

DAHSYATNYA LIDAH TAK BERTULANG SEORANG GURU


DAHSYATNYA LIDAH TAK BERTULANG SEORANG GURU
 
Orang bodoh mengatakan apa yang mereka tidak tahu, Orang pintar mengatakan apa yang mereka tahu, Sementara orang bijak tahu apa yang mereka katakan.
Seorang guru tengah menjelaskan kepada para murid tentang kekuatan kata-kata terhadap reaksi seseorang.
Seorang muridnya berdiri dan memprotes, “Saya tidak setuju, Guru. Mana mungkin kata-kata punya efek besar terhadap diri kita!”
Sang Guru membentak, “Duduk! Dasar anak bodoh!”
Muka murid itu merah padam, malu bercampur marah, “Saya tidak menyangka Guru bisa berkata sekasar itu.”
Sang guru berkata dengan suara lembut, “Maafkan saya yang terbawa perasaan. Saya benar-benar menyesal.” Murid itu pun menjadi tenang.
Kemudian sang guru berkata lagi, “Lihat, hanya diperlukan beberapa kata untuk membangkitkan amarahmu dan dibutuhkan beberapa kata juga untuk menenangkan dirimu. Itulah kekuatan kata-kata!”
Tidak sedikit masalah yang terjadi dalam hidup kita bersumber dari ketidakmampuan kita memilih kata-kata yang keluar dari mulut.
Betapa berbahayanya jika kita tidak mampu menguasai lidah kita.
Lidah bagaikan api, walaupun kecil, dapat membakar hutan yang besar.
Api bisa bermanfaat, tetapi juga bisa menghanguskan. Seperti itulah lidah.
Banyak masalah di dunia ini dapat ditiadakan, jika setiap orang belajar UNTUK berbicara satu sama lain,
bukannya berbicara TENTANG satu sama lain....!!

Rabu, 29 Oktober 2014

Fokuslah dengan Kelebihanmu dibandingkan dengan Kekuranganmu


Fokuslah dengan Kelebihanmu dibandingkan dengan Kekuranganmu
Artikel kali ini hanya berisi sedikit curhatan yang saya harap dapat bermanfaat bagi orang lain meskipun hanya seujung kuku. Saya mencoba untuk selalu berpegang pada hadits Rasulullah saw., yang menyatakan bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling memberikan manfaat pada orang lain. Itu mengapa saya selalu berharap bahwa apa yang saya posting di blog ini bisa bermanfaat bagi orang lain dan bernilai ibadah untuk saya.
Teman, setiap manusia pasti memiliki kekurangan disamping kelebihan yang melekat pada dirinya. Disadari atau tidak, segala upaya yang dilakukan agar kita bisa terlihat sempurna dimata orang lain, justru hanya akan menjadikan kita semakin terlihat kekurangannya. Padahal manusia tidak dituntut oleh Allah untuk tampil atau bertindak secara sempurna. Dia hanya meminta kita untuk tunduk beribadah dan bersyukur pada-Nya dengan maksimal. Hanya saja sudah menjadi bagian dari sifat manusia yang tidak pernah puas dengan apa yang telah diperolehnya. Selalu saja manusia ingin terlihat sempurna tanpa ada cacat atau kekurangan yang bisa dilihat oleh orang lain.
Sebagaimana kelebihan, kekurangan adalah bagian yang pasti akan dimiliki oleh manusia. Lagian, bagaimana mungkin seseorang dikatakan memiliki kelebihan jika ia tidak memiliki kekurangan? Berbagai upaya dilakukan untuk menutupi kekurangan yang dimiliki hanya demi mengejar pengakuan dari orang lain. Padahal pengakuan yang didapat tidak akan berarti apa-apa selain kepuasan semu dan tidak bisa dimungkiri bahwa mungkin kita juga termasuk orang yang seperti itu. Tidak terkecuali untuk anda maupun untuk saya.
Sangat disayangkan banyak orang yang terlalu fokus untuk menutupi kekurangan yang dimilikinya. Kekhawatiran akan dijadikannya kekurangan kita sebagai celah untuk orang lain merendahkan kita membuat kita membuang banyak waktu untuk menutup-nutupinya. Padahal, bagi orang yang tidak suka terhadap kita, ketidaksukaan yang ada sangat mungkin bukan dikarenakan adanya kekurangan pada diri kita, melainkan karena memang penyakit hati yang ada pada dirinya. Sehingga ketika satu kekurangan berhasil ditutupi, maka ia akan senantiasa menemukan kekurangan lain pada diri kita.
Oleh karena itu sebaiknya mulai sekarang kita coba ubah cara berpikir kita tentang kekurangan dan kelebihan yang melekat pada diri kita. Fokus yang berlebihan untuk menutupi kekurangan membuat kita menyia-nyiakan kelebihan yang kita miliki. Padahal memaksimalkan kelebihan yang kita miliki memerlukan usaha yang lebih ringan dibandingkan usaha yang kita perlukan untuk menutupi kekurangan kita dan mengupayakannya agar terlihat sempurna. Sebagai analogi sederhana, saya suka dengan analogi yang pernah dilontarkan om Ippho Santosa dengan menganalogikan kekurangan dan kelebihan sebagai pelajaran ketika SMA. Misalkan sebagai siswa kelas IPS/Sosial kelebihan kita adalah dimata pelajaran Sosiologi dan kekurangan kita adalah dimata pelajaran Matematika. Sebagai kelebihan, nilai Sosiologi kita adalah rata-rata 90 sedangkan sebaliknya Matematika hanya 40.
Kita bisa lihat secara sepintas bahwa effort atau usaha yang kita kerahkan untuk memaksimakan kelebihan kita, dengan menaikkan nilai Sosiologi dari 90 ke 100, secara kasat mata lebih mudah dibandingkan apabila kita harus menutupi kekurangan kita dan mengubahnya untuk terlihat sempurna dengan menaikkan nilai Matematika dari 40 menjadi 100.
Setiap orang pasti memiliki kekurangan. Para coach, motivator, trainer, pebisnis, dan orang-orang hebat lainnya juga pasti memiliki kekurangan. Hanya saja mereka tidak menghabiskan waktu dengan meratapi, menutup-nutupi, dan menghabiskan waktu untuk mengubah kekurangan yang ada agar menjadi sempurna. Waktu yang mereka miliki lebih banyak digunakan untuk memaksimalkan kelebihan yang ada sehingga mereka bisa menjadi ahli dibidangnya sesuai dengan kelebihan yang dimiliki masing-masing. Waktu adalah harta yang paling berharga. Oleh karena itu pergunakanlah sebaik-baiknya. Gunakan waktu yang kita miliki untuk menutupi kekurangan kita dengan cara memaksimalkan kelebihan kita.
@ SEMOGA BERMANFAAT @

SURAT KECIL UNTUK PAK JOKOWI SEPUTAR ROKOK DAN BBM

Bapak Presiden yang Terhormat, Jika BBM akan Naik Menjadi Rp. 9500/ liter, Maka Naikkan Harga Rokok Rp. 100.000/ bungkus, Wani Opo Ora?
=================================================
Jika BBM dinaikkan begitu cepat, maka rokok harus lebih melesat. Tujuannya agar para perokok hanyalah kaum terhormat, sedangkan kaum melarat bakal berpikir ulang membeli rokok jika upahnya hanya cukup membeli beras dan daging sekerat.
Rokok harus jadi barang paling "Wah". Dijual di Mall dan Plaza dengan label barang mewah. Barangkali dengan begitu para pecandu rokok bakal menangis darah.
Rokok bukan sekedar dilabeli "Merokok Membunuhmu," tetapi diubah "Dasar tolol, merokok membunuh dan memiskinkanmu, mau mati dan miskin gara-gara rokok dan cerutu!".
Jika ada yang berujar; "Harga rokok dinaikkan, kasihan pabrik rokok akan merugi," padahal justru jika rokok menjadi "Barang mewah," niscaya penghasilan bertambah. Sedangkan BBM dinaikkan menjadi Rp.9500, diperkirankan menambah devisa negara sebresar 20 trilyun rupiah. Tentu jika harga rokok dinaikkan menjadi Rp. 100.000 maka pabrik rokok akan meraup untung hingga beratus-ratus trilyun rupiah.
Jika ada yang berujar; "Nanti tidak ada yang beli, maka pengangguran besar-besaran terjadi," buktinya bensin dinaikkan walaupun dibarengi demontrasi tetap saja ada yang antri. Jadi, orang kaya justru akan bangga sebab rokok bisa jadi pembeda antara pendapatan kelas kakap dan kelas teri, maka mereka akan antri beli rokok untuk jaga gengsi dan harga diri.
Jika ada yang berujar; "Lalu kami yang miskin ini, apa tidak boleh mencicipi rokok?" Maka itu bergantung pada kesanggupan untuk menjadi kaya, jika tak sanggup maka silahkan berhenti. Pilih berhenti merokok atau berhenti jadi suami karena dianggap lebih mencintai rokok daripada anak dan istri, sebab sudah tahu miskin masih saja nekad beli rokok yang harganya sedemikian tinggi.
29.10.2014